Friday, June 26, 2015

Untuk Lelaki Terhebat

Lenganmu yang tampak lemah, tak menghilangkan kenangan kami akan kuatnya lenganmu saat kau menggendong kami dulu

Badanmu yang tampat tinggal tulang, masih mengingatkan pada kami, betapa gagahnya kau ketika masih sehat

Tak satupun keluhan keluar dari mulutmu, padahal kami tahu, papa sedang merasa sangat sakit

Papa,
Kami tak meminta apa-apa. Hanya ingin papa tampil apa adanya. Tidak perlu berusaha keras untuk mempertontonkan bahwa papa tidak sesakit itu.

Kami mengerti, pa. Kami tidak akan menganggap papa lemah. Papa masih tetap gagah di mata kami.

Bagaimanapun kondisi papa, papa tetaplah lelaki terhebat bagi kami. Doa kami untuk kesembuhan papa, setiap detik kami haturkan, meski vonis dokter mengatakan penyakit papa tak bisa sembuh.

Papa, katakan sakit jika memang sakit. Tak apa. Jangan takut membebani, karena kami sangat sayang papa.

No comments:

Post a Comment

Jangan lupa tinggalkan jejak dengan memberikan komentar... :)