Setelah beberapa minggu, saya dapat e-mail konfirmasi bahwa saya dapat mengikuti tes tertulis tahap pertama dan harus mengirimkan beberapa dokumen sebelum batas tanggal tertentu. Di masa-masa itu kebetulan saya sedang sering ke luar kota demi menuntaskan pekerjaan. Akhirnya saya melewatkan batas tanggal pengiriman dokumen karena banyak pekerjaan lain yang harus saya utamakan. Saya pikir, ya sudahlah. Bukan rezeki saya di sana. Lebih baik saya memikirkan pekerjaan yang sudah ada sekarang.
Tetapi ternyata pihak panitia mengizinkan saya untuk mengikuti tes dengan membawa dokumen-dokumen yang belum saya serahkan. Merasa diberikan kesempatan, saya tidak boleh menyerah. Dalam waktu singkat (2 hari) saya menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan, termasuk business plan. Bukan mudah menyiapkan business plan dalam waktu sesingkat itu, jadinya saya hanya membuat business plan yang sangaaat sederhana.
Tibalah saat ujian. Jreng jreeeng!!!
21 Juni 2012, bertempat di Meeting Room Santika Premiere Dyandra Hotel. Saat tes awal saya merasakan HIP (hasrat ingin p*pis) yang teramat dahsyat, sehingga konsentrasi saya buyar. Saya ingat ada 2 kolom soal yang tidak terisi karena saya lebih fokus untuk menahan si air seni agar tidak keluar, daripada untuk menyelesaikan soal hitungan. Padahal soal hitungannya termasuk mudah.. *sigh* Saking tak tahannya saya sampai minta izin untuk ke toilet. Bodohnya. Padahal tes seperti itu memiliki peraturan waktu tertentu dan tidak boleh diinterupsi. Saya pikir bisa diberikan pengecualian kalau panitia melihat wajah memelas saya. Ternyata tidak. Dan saya pun diharuskan menahan sampai ujian tahap 1 selesai.
Di situ saya sudah sangat hopeless. Dengan kondisi yang begitu saya tidak berharap untuk lolos ke tahap berikutnya. Tak disangka, ternyata saya lolos. Saya, Resmina, dan Sandro mengikuti tes tahap ke 2 di hari yang sama.
Tes tahap 2 adalah FGD, presentasi, dan interview. Keren deh ini kampus. Tes nya menyerupai tes masuk kerja. Saat FGD saya merasa saya tidak kompeten jika dibandingkan oleh Sandro dan Resmina. Sandro memiliki kemampuan komunikasi dan bahasa Inggris yang luar biasa hebantnya. Resmina, selain kemampuan komunikasi, juga didukung oleh kecerdasannya. Sementara saya? So-so. Berbicara bahasa Indonesia aja suka gugup, apalagi bahasa Inggris. :(
Tiba saat pengumuman, saya hampir tak percaya melihat nama saya ada di daftar finalist. Dari 659 pendaftar dari Medan, Jakarta, Bandung, Jogja, Surabaya, Makassar, saya bersama Sandro masuk ke 25 besar. Alhamdulillah.
Kami menjalani kegiatan di Prasetiya Mulya kampus Cilandak. Di sana kami sudah diberikan jadwal kegiatan selama seminggu, berlangsung dari 8 Juli - 14 Juli 2012 pukul 08.00-21.00 (itu jadwal resminya, belum ditambah begadang nyelesain tugas hihiiii). Dan final dari semua kegiatan adalah sebuah business plan.
Peserta (disebut BIZCampers) dibagi menjadi 5 kelompok yang masing-masing beranggotakan 5 orang. Kami menamai kelompok kami dengan sebutan Winner. Kegiatan yang kami jalani yaitu workshop yang berhubungan dengan bisnis, pembekalan materi dalam pembuatan business plan, company visit, dan social project.
Business sharing diberikan oleh orang-orang hebat dari.perusahaan besar seperti Astra International dan Samsung. Benar-benar pengalaman yang luar biasa. Kalau tidak dari BIZCamp saya mana ada kemungkinan bertemu dengan beliau-beliau yang hebat itu.
Company visit pertama ke PT Sierad Produce (Belfoods). Nama Belfoods tak asing lagi di telinga. Iklan chicken nugget mereka setiap hari wara-wiri di televisi. Di sini kami menerima pemaparan tentang keunggulan produk Belfoods dibandingkan produk lain yang ada di pasaran. Juga melihat proses bagaimana ayam hidup datang sampai akhirnya menjadi ayam siap pakai (daging ayam utuh) di rumah potong ayam Sierad. Sistemnya keren. Proses penyembelihan dilakukan sesuai dengan syariat Islam dan penyembelih memiliki sertifikat dari MUI, jadi produk Belfoods terjamin HALAL. Di Indonesia memang sepertinya kehalalan sebuah produk menjadi harga mati, dikarenakan mayoritas penduduk beragama Islam.
Ruangan terbagi dua, ruang kotor dan ruang bersih. Pekerja di ruang kotor tak boleh masuk ke ruang bersih, pun sebaliknya pekerja ruang bersih tidak boleh masuk ke ruang kotor. Ayam dijalankan dengan rel, jadi yang berpindah hanya ayamnya saja. Pekerja hanya mengerjakan bagian masing-masing. Sepulang dari Sierad, kami mendapat tugas baru berupa Case Study yang harus diselesaikan.
Company visit kedua ke 3M. Nama perusahaannya seperti agak asing bagi orang awam. Saya juga awalnya kurang tahu. Tapi kalau produknya, ternyata sangat terkenal. Salah satunya Post-it. Ada yang ga tahu Post-it? Atau Scotch Brite? Itu salah satu produk 3M
3M ini perusahaan yang keren gila luar biasa (saking kerennya). Teknologi mereka sangat mengagumkan. Di sana, selain mendapat pemaparan lumayan lengkap tentang perusahaan dan produknya, kami juga diberi kesempatan mengelilingi 'museum' mini mereka. Sebenarnya bukan museum sih ya namanya. Apaaaa gitu namanya aku lupa :p
Kenapa disebut museum juga karena sekilas memang mirip museum. Atau ruang pamer? Yah, begitulah pokoknya. Keren gila ruangannya.... Ada bagian peralatan yang berhubungan dengan kendaraan, ada alat medis, ada pelengkap bangunan, ada alat rumah tangga... Dan semuanya disusun dengan apik sehingga, seperti yang saya sebutkan tadi, mirip museum : )) Sepulangnya, lagi-lagi kami mendapat tugas untuk menyelesaikan Case Study.
Untuk social project per kelompok, kami diharuskan membuat kegiatan yang berguna untuk anak-anak di Panti Sosial Darul Aitam. Winner memutuskan untuk membuat sebuah 'kompetisi ketrampilan'. Winner menyediakan stik es krim dan manik-manik untuk selanjutnya harus disusun sedemikian rupa oleh para adik penghuni panti. Yang menyelesaikan produk terindah akan mendapat gelar juara. Kami menyiapkan hadiah berupa buku tulis dan wafer. Dalam social project ini setiap kelompok disediakan budget dana sebesar Rp 300.000 untuk keperluan project. Uang itulah yang digunakan untuk membeli bahan-bahan kerajinan dan hadiah. Tak hanya project per kelompok, ada juga tugas social project per individu.
Pokoknya selama di BIZCamp mikirin tugas teruuuus... Selain tugas utama yang berupa Business Plan, ada tugas Case Study dari perusahaan dan tugas social project. Begadang jadi kebiasaan selama di sana, karena harus mengejar tenggat waktu dalam penyelesaian setiap tugas. Bahkan di malam sebelum presentasi, kami begadang hingga jam 3 dini hari untuk menyelesaikan business plan yang harus dikumpul saat itu juga. Padahal besoknya harus presentasi dan diadakan penilaian tahap akhir.
Saat presentasi terasa begitu menegangkan. Karena malamnya kami begadang dan tak sempat latihan, jadilah paginya lumayan carut-marut. Untunglah saat penarikan nomor, Winner mendapat urutan nomor 4. Masih ada waktu untuk berlatih. Kami manfaatkan waktu untuk memantapkan presentasi nantinya.
Tibalah giliran Winner untuk presentasi. Saat presentasi syukurnya berlangsung secara lancar. Saat datang pertanyaan dari para juri... Hufh... Tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Pertanyaan juri benar-benar di luar dugaan. Padahal sebelumnya kami sudah menerka-nerka apa saja yang kira-kira akan ditanyakan dan bagaimana cara kami menjawabnya. Ternyata tidak ada menyinggung dugaan kami sedikitpun.
Tapi apapun hasil dari presentasi, saya tetap bersyukur. Karena saya adalah pecinta proses. Hasil memang sangat penting, tapi dari proses kita dapat belajar. Kalau sekali usaha langsung berhasil, saya bisa jadi pongah, cepat puas dan lupa untuk meningkatkan kemampuan dengan belajar. Saya bersyukur berada di tim Winner. Bersyukur memiliki teman yang sangat hebat seperti Yulan, Galih, Lendski, dan Tyar.
Malamnya, di tanggal yang sama dengan presentasi, diadakan Awarding Night yang diisi dengan beberapa penampilan. Termasuk penampilan dari para BIZCampers. Kami dibagi menjadi 3 kelompok, 2 kelompok lelaki (MAJA = Mas-mas Manja dan MAKONG = Mas-mas Hongkong) serta 1 kelompok perempuan (MA'ACIH = ga punya kepanjangan, biar mirip aja nama depan grupnya semua MA :p).
Maja dan Makong melakukan cover dance dari beberapa lagu. Makong hanya satu lagu, Sorry dari SuJu. Sedangkan Maja, meng-cover beberapa lagu, di antaranya I Heart U (SM*SH), Iwak Peyek, dan saya lupa apa lagi... Asli deh penampilan Maja malam itu gilaaa luar biasa. Apalagi Galih. Ga nyangka, di Winner Galih dianggap sebagai pemimpin tim, biasanya lumayan serius dan kalaupun agak 'kacau' ya ga sekacau malam itu. Semua audience pun tak berhenti tertawa karena ulah mereka.
Ma'acih tampil
Dari kegiatan selama seminggu penuh, dari penggemblengan luar biasa dari Prasetiya Mulya, didapatlah 3 pemenang beasiswa. Mereka adalah:
- Ferdinand Hadi sebagai pemenang, berhak atas beasiswa penuh program MM Reguler , plus biaya hidup.
- Erwin Sidarta, runner up, berhak atas beasiswa penuh program MM Reguler.
- Vincent, 2nd runner up, memperoleh beasiswa 50 % program MM Reguler.
Selain itu, juga ada pemenang kategori lainnya. Nih dia:
Selamat untuk semua pemenang!!! Saya dan seluruh Winner tidak mendapat piala apa-apa :p
Tapi semua BIZCampers, tanpa piala pun sudah dapat banyaaaak... Dapat pengalaman, pelajaran, teman-teman baru yang luar biasa. Terima kasih Prasetiya Mulya sudah menyelenggarakan acara hebat seperti ini. Mudah-mudahan pelajaran yang saya dapat bisa bermanfaat dan saya aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam membangun bisnis.
Senang bertemu dengan kalian semua, para BIZCampers, LO, panitia, faculty member, para orang hebat di balik perusahaan hebat. Terima kasih atas pertemuan yang menyenangkan ini!!! :)
hey nindya, saya naima...
ReplyDeleteaku juga mau ikut tes bizcamp, kalau boleh tahu memangnya FGD pakai bahasa Inggris kah?
Hai Naima, maaf baru balas :)
DeleteSaat seleksi, FGD nya saat itu aku tidak pakai bahasa Inggris, hanya saat wawancara saja.
Hallo kak nindya,
DeleteMau tanya nih kak, waktu kakak daftar ke bizcamp 2012, apakah kakak sudah pernah mendapat penghargaan baik akademik maupun non akademik?
Karena di persyaratannya saya lihat perlu mencantumkan penghargaan yg pernah diraih. Saya ingin daftar bizcamp 2015 tetapi belum pernah mendapat penghargaan kak, mohon info dan sarannya. Terima kasih :)