Saya mau membahas tentang kedelai, salah satu anggota dari genus kacang-kacangan. Awalnya, dari twit @dennysantoso, saya mulai mencoba hidup yang lebih sehat. Salah satunya ya dengan menghindari susu sapi dan mulai beralih kee..... susu kedelai.
Sejak kenal koko @dennysantoso juga saya mulai rajin baca-baca label kandungan nutrisi dalam kemasan makanan dan minuman. Yah, semurni-murni nya makanan-minuman kemasan, pasti ada tambahan zat kimia nya supaya si makanan-minuman tersebut tahan lama.
Waktu lagi berbelanja dan akan membeli susu kedelai kemasan, kepikiran juga, gimana mau hidup sehat kalau yang dikonsumsi makanan-minuman kemasan semua? Yang kita ga tau apa aja yang ada di dalamnya? Gimana prosesnya selama pengolahan sampai akhirnya dikemas? Akhirnya saya letakkan kembali kotak minuman susu kedelai dan melipir ke bagian kacang-kacangan. Nekat lah saya membeli kacang kedelai mentad dan berniat membuat sendiri susu kedelai. Sampe rumah, Googling, dapet berbagai cara membuat susu kedelai, akhirnya saya rangkum sendiri.
Bahan:
- 3 genggam 'imut' kedelai (maksudnya genggam kecil yah...), rendam semalaman dengan air setinggi satu ruas di atas kedelai.
- Air secukupnya.
- Gula dan garam sesuai selera.
Cara membuat:
- Kedelai yang sudah direndam, dikupas kulit arinya.
- Kedelai diblender dengan air sesuai selera, kalau mau kental yah airnya sedikit saja.
- Di saring.
- Air kedelai lalu direbus, campur dengan gula dan garam sedikiiiiit saja. Terus diaduk sampai mendidih. Ingat lho, TERUS diaduk. Pegel pegel lah, daripada gagal susunya?
- Matikan api, pindahin panci ke tempat terbuka biar cepat dingin. Sambil tetap diaduk sampai uap panas hilang. Ingat lagi, TETAP diaduk lho ya...
- Setelah uap hilang, pindahkan ke wadah. Siap untuk diminum.... :)
Alhamdulillah yaaaa... Waktu saya googling baca yang komplain karena susunya ga jadi. Alhamdulillah susu bikinan saya jadi. Walaupun agak kebanyakan gula, tapi masih layak minum. Enak, tanpa bahan pengawet, kebersihan selama proses pembuatan terjamin, lagi.
Sebagai perbandingan,
- Dalam 200 ml susu kedelai mengandung 108 kal yang terdiri: 3,97 g lemak, 10,2 g carbo, 9,27 g protein
- Dalam 200 ml susu sapi mengandung 124 kal yang terdiri: 6,7 g lemak, 9,32 g carbo, 6,64 g protein
Berikut ini manfaat kedelai bagi tubuh kita:
1. Antioksidan Kedelai mengandung senyawa yang disebut isoflavon, di mana bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan. Senyawa ini bertanggung jawab untuk memperbaiki sel dan mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh polusi, sinar matahari dan proses tubuh yang normal.
2. Mengurangi resiko penyakit jantung Protein dan isoflavon hadir dalam kedelai, membantu dalam mengurangi kolesterol LDL (kolesterol "jahat") serta penurunan kemungkinan pembekuan darah. Hal ini pada gilirannya, mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Penelitian menunjukkan, konsumsi susu yang mengandung 25 gram protein kedelai selama sembilan minggu mengakibatkan penurunan 5% kolesterol LDL rata-rata.
3. Mencegah kanker Isoflavon bertindak sebagai agen antikanker yang melawan sel-sel kanker. Melindungi tubuh dari kanker hormon seperti itu dari rahim, payudara dan prostat.
4. Membalikkan efek endometriosis Kedelai membantu dalam menunda aksi estrogen alami tubuh, yang bertanggung jawab untuk mengurangi atau mencegah rasa sakit selama periode menstruasi (perdarahan berat) dan gejala lainnya pada wanita.
5. Mencegah osteoporosis Protein kedelai membantu dalam penyerapan yang lebih baik kalsium dalam tulang. Isoflavon yang hadir dalam makanan kedelai berfungsi untuk memperlambat kehilangan tulang dan menghambat kerusakan tulang yang pada gilirannya mencegah osteoporosis.
6. Mengatasi gejala menopause Kandungan isoflavon pada kedelai membantu untuk mengatur estrogen. Penelitian telah menemukan bahwa isoflavon kedelai dapat mengurangi rasa panas pada badan (hot flushes) pada wanita menopause.
7. Memberi efek baik untuk diabetes dan sakit ginjal Protein dan serat yang larut dalam kedelai, mengatur kadar glukosa darah dan filtrasi ginjal, dengan demikian mengendalikan diabetes dan penyakit ginjal.
8. Menjaga berat badan Kandungan serat yang tinggi pada kedelai sebagai alat untuk manajemen (mengatur) berat badan. Ini adalah indeks glisemik rendah (GI) makanan yang mengatur gula darah dan fluktuasi insulin. Sehingga dapat membantu mengontrol rasa lapar. Hal ini akan sangat membantu Anda dalam proses penurunan berat badan. (diambil dari web ini)
Nah.. Tambah semangat lah saya untuk menjalani hidup sehat ini. Yuk, hidup sehat bersama-sama.
2. Mengurangi resiko penyakit jantung Protein dan isoflavon hadir dalam kedelai, membantu dalam mengurangi kolesterol LDL (kolesterol "jahat") serta penurunan kemungkinan pembekuan darah. Hal ini pada gilirannya, mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Penelitian menunjukkan, konsumsi susu yang mengandung 25 gram protein kedelai selama sembilan minggu mengakibatkan penurunan 5% kolesterol LDL rata-rata.
3. Mencegah kanker Isoflavon bertindak sebagai agen antikanker yang melawan sel-sel kanker. Melindungi tubuh dari kanker hormon seperti itu dari rahim, payudara dan prostat.
4. Membalikkan efek endometriosis Kedelai membantu dalam menunda aksi estrogen alami tubuh, yang bertanggung jawab untuk mengurangi atau mencegah rasa sakit selama periode menstruasi (perdarahan berat) dan gejala lainnya pada wanita.
5. Mencegah osteoporosis Protein kedelai membantu dalam penyerapan yang lebih baik kalsium dalam tulang. Isoflavon yang hadir dalam makanan kedelai berfungsi untuk memperlambat kehilangan tulang dan menghambat kerusakan tulang yang pada gilirannya mencegah osteoporosis.
6. Mengatasi gejala menopause Kandungan isoflavon pada kedelai membantu untuk mengatur estrogen. Penelitian telah menemukan bahwa isoflavon kedelai dapat mengurangi rasa panas pada badan (hot flushes) pada wanita menopause.
7. Memberi efek baik untuk diabetes dan sakit ginjal Protein dan serat yang larut dalam kedelai, mengatur kadar glukosa darah dan filtrasi ginjal, dengan demikian mengendalikan diabetes dan penyakit ginjal.
8. Menjaga berat badan Kandungan serat yang tinggi pada kedelai sebagai alat untuk manajemen (mengatur) berat badan. Ini adalah indeks glisemik rendah (GI) makanan yang mengatur gula darah dan fluktuasi insulin. Sehingga dapat membantu mengontrol rasa lapar. Hal ini akan sangat membantu Anda dalam proses penurunan berat badan. (diambil dari web ini)
Nah.. Tambah semangat lah saya untuk menjalani hidup sehat ini. Yuk, hidup sehat bersama-sama.
kirain nindya ^^ nindya kan imut juga ;p
ReplyDeleteheeheeee
ReplyDelete